Rabu, 22 Februari 2017

7 Kesalahan Eksfoliasi Wajah yang Harus Dihindari

Pengelupasan kulit atau yang biasa disebut eksfoliasi merupakan langkah penting dalam perawatan kulit. Eksfoliasi rutin dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati, membersihkan pori wajah, dan mengembalikan kehalusan kulit wajah. Jika Anda melakukannya secara benar, maka banyak manfaat yang Anda dapatkan, antara lain kulit halus, noda bekas jerawat memudar, dan wajah bercahaya. Namun jika Anda melakukan eksfoliasi dengan cara yang salah, Anda bisa merusak kulit, kulit menjadi iritasi, dan mempercepat munculnya tanda penuaan. Mungkin kesalahan berikut ini secara tidak sadar sering Anda lakukan.
1. Terlalu Banyak Eksfoliasi
Kesalahan umum yang banyak dilakukan adalah terlalu banyak eksfoliasi. Ketika kulit sedang kering dan pecah-pecah, melakukan eksfoliasi justru akan membuat kulit menjadi lebih kering. Sedangkan jika kulit berminyak, terlalu banyak eksfoliasi akan mengganggu keseimbangan kelembaban wajah. Jika terlalu sering melakukan eksfoliasi, kulit bisa menjadi iritasi. Batasilah jumlah eksfoliasi dalam seminggu. Kulit berminyak dianjurkan dua kali seminggu, sementara kulit kering dan kombinasi sekali seminggu.

2. Tidak Memakai Pelembab Setelah Eksfoliasi
Sangat penting menjaga kulit tetap lembab setelah melakukan eksfoliasi. Maka, jangan pernah lewatkan untuk memakai pelembab setelah mengelupaskan kulit mati wajah. Jika tidak, kulit menjadi iritasi dan menyebabkan produksi minyak lebih banyak diikuti dengan masalah kulit lainnya. Gunakanlah pelembab yang sesuai dengan jenis kulit untuk hasil yang optimal.

3. Eksfoliasi Tanpa Air
Ternyata eksfoliasi pada wajah yang dalam keadaan kering merupakan kesalahan fatal. Melakukan pengelupasan kulit dalam kondisi wajah kering bisa mengakibatkan kulit kemerahan, iritasi, dan ruam. Maka dari itu, saat hendak eksfoliasi, basuhlah wajah dengan air. Air akan melumaskan wajah dan membuat proses eksfoliasi menjadi lebih lembut.

4. Terlalu Berlebihan Menggosok Wajah
Pastikan Anda tidak melakukan pengelupasan kulit secara berlebihan seperti menggosok kulit terlalu keras dan lama. Bukannya mengangkat kulit mati, Anda malah membuat kulit menjadi merah dan merusak pori wajah. Lakukanlah penggosokan kulit dengan cara yang lembut selama 15-20 detik pada satu titik area sebelum meneruskan eksfoliasi pada bagian wajah yang lain.

5. Produk Berbahan Keras
Jika Anda menggunakan produk scrub untuk eksfoliasi wajah, pastikan produk tersebut tidak mengandung bahan-bahan kimia keras berbahaya. Untuk segala jenis kulit, sangat disarankan menghindari beberapa bahan yang bahkan berbahaya bagi kesehatan. Pilihan aman adalah menggunakan scrub alami dimana butiran halus yang bekerja sebagai pengelupas kulit didapat dari gula atau garam. Tambahkan dengan bahan lain sesuai dengan selera dan kebutuhan wajah, misalnya lemon untuk kulit berminyak dan minyak zaitun untuk kulit kering.

6. Eksfoliasi Hanya pada Wajah
Tidak hanya wajah yang memerlukan perawatan, seluruh tubuh pun layak diberi perhatian lebih. Jangan lupa bahwa kulit seluruh tubuh perlu diangkat kulit matinya agar kulit selalu mulus dan sehat. Bagian kulit yang tebal dan lebih hitam, yaitu lulut dan siku juga harus banyak dieksfoliasi agar tidak kasar. Ingat pula untuk selalu melembabkan kulit setelah eksfoliasi

★★★
Terima Kasih Sudah Membaca Artikel Dari Tipsperawatanwajahdantubuh Mohon Berikan Like,Comment, Atau Share Jika Informasi Yang Kami Sajikan Bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar