Jumat, 23 September 2016

Fakta-fakta ini buktikan kalau kegagalan adalah sukses yang tertunda


Kegagalan demi kegagalan yang kita lalui dalam proses meraih impian sejatinya adalah bagian dari kesuksesan yang akan kita raih.

Nggak percaya? Berikut ini beberapa kisah singkat para seniman dan tokoh ternama yang mengalami serangkaian kegagalan sebelum berada di puncak kejayaan.

Jatuh, tergelincir, pergelangan terkilir, luka, dan kaki bengkak adalah makanan sehari-hari bagi para penari balet. Tidak jarang para ballerina yang tengah meniti karir diminta berhenti oleh dokter pribadi mereka. Sebab taruhannya adalah kaki yang cacat.

Menari dengan pointe shoes atau toe shoes membuat para ballerina harus memaksakan kaki mereka sampai titik batas. Karena itulah kaki seorang ballerina selalu mengalami kelainan. Bisa dikatakan, seberapa buruk bentuk kaki seorang ballerina menentukan seberapa keras usahanya dalam mempelajari teknik-teknik balet.

Jika kamu menyaksikan gemulainya seorang prima ballerina di atas panggung, sudah pasti dia pernah jatuh ribuan kali dan memiliki kaki paling jelek di antara para penari lainnya.

Michael Jordan sering disebut sebagai salah satu pebasket terbaik sepanjang masa. Teknik airwalk-nya tak bisa disamai oleh atlet-atlet lain. Tetapi siapa sangka, kalau pemain dengan bakat sebesar Jordan bahkan tak lolos seleksi untuk masuk ke tim basket di SMA?

"Saya telah gagal menembak lebih dari 9.000 kali dalam karir saya. Saya kalah dalam hampir 300 pertandingan. Pada 26 kesempatan saya dipercaya untuk mengambil tembakan kemenangan, dan saya gagal melakukannya. Saya telah gagal berulang -ulang dalam hidup saya. Dan itulah sebabnya saya bisa berhasil," tutur Jordan seperti dilansir BreakingMuscle.

Alan McFadyen, seorang fotografer satwa liar membutuhkan waktu 6 tahun dan 720.000 jepretan untuk mendapatkan foto burung Kingfisher di atas. McFadyen harus mencoba ratusan ribu kali sebelum dia bisa mendapatkan 'pose sempurna' burung Kingfisher yang sedang terjun ke air tanpa percikan sedikit pun.

Walt Disney sempat ditolak 302 kali demi Disneyland. Dia mengetuk ratusan pintu untuk mendapatkan investor bagi tempat yang kelak menjadi salah satu taman hiburan terbesar di dunia itu. Sebelumnya, Disney harus merelakan perusahaan animasi pertamanya yang gulung tikar. Saat pertama kali meniti karir sebagai ilustrator pun dia dipecat karena dianggap tak punya imajinasi.

Thomas Alva Edison kecil menyandang gangguan pendengaran dan kegelisahan. Masa sekolahnya hanya berlangsung tiga bulan. Guru Edison mengirimnya kembali ke rumah dan mengatakan kepada orang tuanya kalau dia terlalu bodoh untuk belajar sesuatu.

Edison lantas belajar di bawah asuhan ibunya. Pada masa itu dia melakukan berbagai percobaan, termasuk eksperimen bola lampu yang menjadikan namanya melejit sebagai salah satu peneliti terbesar dunia.

"Saya bukannya gagal. Saya hanya menemukan 10.000 cara yang tidak berhasil," tutur Edison ketika ditanyai mengenai kegagalan-kegagalannya.

Bagaimana jadinya jika JK Rowling memutuskan untuk menyerah setelah naskah Harry Potter and the Philosopher Stone ditolak penerbit pertama yang didatanginya? Mungkin si penyihir dengan luka berbentuk petir di dahi itu tak akan pernah menghiasi dunia literatur dan layar lebar. Sebelum dilirik Barry Cunningham dari Bloomsbury, naskah Harry Potter sudah ditolak oleh 12 penerbit.

Kalau JK Rowling sempat ditolak oleh 12 penerbit, buku pertama Theodor Seuss Geisel atau Dr. Seuss gagal menarik minat 27 penerbit yang didatanginya. Padahal di kemudian hari dia menjadi salah satu penulis cerita anak-anak terlaris di dunia. Karya-karyanya sudah terjual lebih dari 600.000 juta eksemplar.

Bagaimana dengan Colonel Harland Sanders, sang penemu ayam goreng renyah KFC? Kakek ini malah sempat menghadapi 1.009 penolakan saat mencoba menjual resep ayam goreng original temuannya. Ketika Sanders memperkenalkan ayam goreng itu, tak ada satu restoran pun yang bersedia membeli resepnya.

0 komentar:

Posting Komentar