Kamis, 17 November 2016

Ternyata pria juga bisa mengalami baby blues

Kondisi cemas, takut dan sensitif berlebihan sebelum atau setelah melahirkan yang biasa disebut sebagai baby blues umumnya identik dialami oleh wanita. tetapi siapa sangka ternyata gejala ini juga ternyata terjadi pada pria.
Dilansir dari Daily Mail, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Australian National University menyebutkan bahwa kondisi baby blues ini juga ternyata dapat terjadi pada pria. Walaupun begitu, presentasi terhadap kondisi ini jauh lebih kecil dibanding pada wanita. Hanya satu dari sepuluh pria yang mungkin terkena gejala baby blues, angka ini jauh lebih rendah dibanding pada wanita yang jumlahnya bisa dua kali lipat.

Dr. Liana Leach menyatakan bahwa pada wanita gejala ini dapat muncul sebelum dan sesudah melahirkan. Pada pria, gejala ini hanya muncul ketika bayi mereka telah lahir saja. Gejala cemas yang muncul ini sebenarnya merupakan hal yang wajar karena pada tahap ini biasanya seseorang masih berusaha mencari posisi dan perannya sebagai orang tua. Namun pada beberapa kasus, kondisi ini membuat kegiatan sehari-hari mereka menjadi terganggu dan terhambat.

Baby blues biasanya ditandai dengan gejala-gejala seperti ketakutan pada waktu yang kurang, merasa resah, serta ketakutan terhadap keamanan bayi. Secara fisik, gejala yang muncul adalah detak jantung yang tak beraturan, mudah berkeringat, susah tidur, dan hilangnya nafsu makan.

"Setiap pasangan harus memperhatikan kondisi kesehatan mental mereka ketika menyadari bahwa istri sedang hamil," tutur Dr. Leach. Gejala yang semakin banyak muncul ini disebabkan karena biasanya pasangan suami istri yang baru menikah kurang saling mendukung satu sama lain. Hal lain yang dapat berpengaruh adalah kesulitan finansial dan masalah mental yang telah dimiliki.

0 komentar:

Posting Komentar