Kamis, 15 Desember 2016

Tato temporer ini mampu memonitor kondisi jantung

Dalam beberapa tahun ke depan, setiap pasien dan orang yang memiliki masalah jantung akan mulai menggunakan tato temporer ini. Tato temporer ini sebenarnya adalah sensor yang melekat pada tubuh untuk mengukur detak jantung dan kadar oksigen dalam darah.

Dilansir dari Smithsonian, tato temporer ini merupakan penemuan profesor Nanshu Lu dan timnya dari University of Texas. Teknologi ini sangat canggih, murah dan mudah untuk digunakan oleh semua orang. Menurut Lu, masalah yang muncul dari pembuatan alat ini bukanlah pada teknologinya, tetapi pada biaya pembuatan awal yang lama dan mahal. Selain itu rancangannya yang sangat murah dan tipis juga sedikit menyulitkan. Biaya produksi bagi tiap sensor hanyalah satu dolar saja.

Karena bentuknya sebagai tato, maka sensor ini tidak untuk digunakan dalam waktu yang lama. Perangkat ini dibuat dengan teknologi cetak 3 dimensi dengan bahan logam dan elektronik yang minimal. Bahan logam yang digunakan cukup murah dan mudah dijumpai sehari-hari, yaitu polymer dengan lapisan berwarna emas. Logam ini biasanya digunakan untuk memantulkan panas di bangunan.

Lu memiliki harapan bahwa teknologi ini dapat terus dikembangkan dan mampu memonitor tanda-tanda vital lain seperti proses otak. Selain itu, teknologi ini juga akan masih terus dikembangkan agar dapat diintegrasikan dengan berbagai perangkat elektronik seperti komputer, tablet, dan smartphone. Besar sensor pun juga akan dibentuk agar dapat menjadi sekecil mungkin dan nyaman untuk digunakan.

★★★
Terima Kasih Sudah Membaca Artikel Dari Tipsperawatanwajahdantubuh Mohon Berikan Like,Comment, Atau Share Jika Informasi Yang Kami Sajikan Bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar