6 Manfaat Melakukan Tes Darah

Tes darah adalah prosedur laboratorium penting yang dapat mengidentifikasi kondisi psikologi dan biokimia seseorang. Tes darah rutin setiap setahun sekali merupakan langkah penting bagi orang yang tengah beranjak dewasa untuk mengambil langkah pencegahan terhadap penyakit berbahaya.Dengan hasil tes darah di tangan, Anda dapat menemui perubahan kritis pada tubuh sebelum terjadinya penyakit seperti penyakit jantung, kanker, diabetes, dan lain-lain. Pengujian sampel darah ini pun dapat mendorong Anda melakukan program pencegahan secara medis untuk jangka waktu ke depan.

Secara dasar ada tiga jenis tes darah, yaitu biochemical analysis, molecular profiles, dan cellular evaluation. Biochemical Analysis digunakan untuk mengukur kadar sodium, potasium, klorida, bicarbonate, magnesium, kalsium, creatinine, glukosa, dan urea nitrogen. Sementara anatomi molekul dari sel-sel tubuh yang berkaitan dengan penyakit diuji melalui molecular profiles. Cellular evaluation terbagi menjadi tiga, yakni full blood count (mengetahui kondisi darah), cross matching (pengujian sebelum transfusi darah), dan blood cultures (mengetahui adanya bakteri dan jamur pada darah).

Ada beberapa penyakit yang secara umum tidak terlalu menunjukkan adanya tanda atau gejala, jadi tes darah sangatlah penting karena dengan mengetahui kondisi darah maka kita akan tahu penyakit penyakit apa yang tumbuh di tubuh kita. Ingat bahwa tes darah mampu mengindikasikan lebih dari 5.600 kondisi dan penyakit di tubuh.

Berikut 6 manfaat kesehatan yang didapat dari tes darah secara rutin :

1. Menghitung Darah
Menghitung darah secara keseluruhan mengindikasikan kondisi kesehatan tubuh. Jumlah hemoglobin menunjukkan apakah Anda menderita anemia atau tidak. Jumlah trombosit dapat mengetahui apakah ada penggumpalan darah. Sementara jika ada infeksi, perhitungan jumlah sel darah putih dapat mengabarkannya.

2. Infeksi
Infeksi seperti hepatitis dan sipilis dapat dideteksi melalui tes darah biasa. Biasanya kedua jenis penyakit ini tidak menunjukkan adanya gejala fisik yang terlihat.

3. HIV
Virus mematikan HIV (human immunodeficiency virus) dapat ditemukan oleh tes darah biasa. Butuh waktu bertahun-tahun untuk merasakan gejala AIDS tapi dengan melakukan tes darah secara dini, penyakit ini bisa segera diatasi sesuai dengan standarnya.

4. Gula Darah
Diabetes sulit dideteksi karena gejalanya sangat umum. Tapi, tes darah akan memberitahukan kadar gula dalam darah. Jika tinggi, itu berarti penyakit diabetes.

5. Kelenjar Gondok
Banyak anak muda yang menjadi sasaran penyakit gagal kelenjar gondok karena pola hidup yang tidak sehat. Jika Anda merasakan gejala penyakit kelenjar gondok, periksakan darah Anda ke laboratorium.

6. Kanker
Sama seperti penyakit lainnya, kanker juga dapat dideteksi melalui pengujian terhadap darah. Jika jumlah hemoglobin terlalu rendah atau jumlah sel darah putih terlalu tinggi, bisa jadi ada pertumbuhan kanker di dalam tubuh.

Sudah tahu kan manfaat dari tes darah? Apakah Anda mau mulai melakukannya secara rutin?