Pasti sangat memalukan jika ada banyak serpihan putih yang jatuh dari rambut saat sedang beraktivitas. Serpihan putih yang sering disebut ketombe ini sebenarnya adalah kulit kepala yang sudah tua dan mengelupas. Namun, karena berbagai masalah di rambut dan kulit kepala menyebabkan kulit kepala yang seharusnya menghilang secara alami justru menumpuk di kulit kepala.
“Seharusnya proses pergantian kulit kepala ini berganti dalam waktu 28 hari. Namun karena adanya ketidakseimbangan ‘ekosistem’ di kepala maka pergantian kulit kepala ini berlangsung dalam waktu lima hari,” ungkap Lais Koelle, Scientist Head & Shoulders Asia, saat peluncuran Head & Shoulders Men di Hotel Ritz Carlton, Pasific Place, Jakarta Selatan.
Sampai saat ini, banyak orang yang berasumsi tentang penyebab terjadinya ketombe, mulai cuaca, jarang mencuci rambut, polusi, salah memilih sampo, dan lain-lain. Namun, Lais mengungkapkan ada beberapa hal utama yang menyebabkan terjadinya ketombe di kulit kepala.
1. Jamur
Jamur yang disebut Malasezia globosa merupakan salah satu penyebab terjadinya ketombe. Sebenarnya jamur ini terdapat di kulit kepala semua orang, baik laki-laki atau perempuan. Biasanya jamur ini berkumpul di bagian folikel (kantung rambut) dan batang rambut. Tak cuma di kulit kepala saja, jamur ini juga terdapat di udara sekitar. Jamur dari udara sekitar ini juga akan menambah jumlah jamur di kulit kepala.
2. Minyak rambut
Minyak rambut merupakan bahan alami yang ada di rambut, dan semua orang pasti memilikinya. Minyak rambut atau sebum ini berfungsi untuk membuat rambut jadi lebih bercahaya. Yang berbahaya adalah jika sebum ini terlalu banyak diproduksi. “Minyak ini merupakan makanan untuk jamur. Sehingga jika minyaknya berlebihan akan membuat jamur berkembang biak makin banyak,” jelasnya. Seperti mahluk hidup lainnya, jamur yang sudah menyantap minyak rambut akan menghasilkan sisa pencernaan berupa asam lemak.
3. Daya tahan kulit kepala
Semua orang memiliki jamur dan minyak rambut di kepala, lalu kenapa ada orang yang berketombe dan ada yang tidak? “Semuanya disebabkan karena setiap orang punya sensitivitas kulit kepala yang berbeda terhadap asam lemak yang dihasilkan jamur,” katanya. Kulit kepala yang sensitif terhadap asam lemak ini akan mengganggu metabolisme dan pertumbuhan sel kulit kepala yang baru.
Pertumbuhan sel kulit kepala yang terhambat ini akan menumpuk di kulit kepala dan menjadi ketombe. Namun, jika sudah berketombe, Anda tidak boleh menggaruknya karena hanya akan membuatnya jadi semakin parah.
★★★
Terima Kasih Sudah Membaca Artikel Dari Tipsperawatanwajahdantubuh Mohon Berikan Like,Comment, Atau Share Jika Informasi Yang Kami Sajikan Bermanfaat.
Selasa, 17 Januari 2017
Home »
Serba-Serbi
» Inilah 3 Penyebab Utama Ketombe
Inilah 3 Penyebab Utama Ketombe
Related Posts:
Jangan tertipu, 5 makanan ini tak bantu jaga energi Secangkir kopi memang menjadi menu hangat yang cukup populer. Banyak orang, terutama para pekerja memilih kopi sebagai menu sarapan pagi dengan anggapan bahwa cara ini akan membantu mereka untuk tidak terlelap di atas meja … Read More
Kunyah permen mint untuk turunkan asam lambung Selain diare dan maag, naiknya asam lambung menjadi gangguan pencernaan yang sering dialami oleh banyak orang. Penyakit dengan nama ilmiah gastro-oesophageal reflux disease (GORD) ini terjadi ketika asam lambung naik ke ker… Read More
Sering pakai topi bikin kepala botak? Selama ini muncul pendapat di tengah masyarakat bahwa kebiasaan memakai topi bikin kepala cenderung botak, khususnya bagi para pria. Pemakaian topi dianggap bisa melemahkan kesehatan akar rambut sehingga rambut mudah rontok… Read More
5 Hal yang wajib diketahui sebelum minum segelas jus Saat ini jus seakan menjadi minuman sehat yang sedang tren. Demi alasan kesehatan, banyak orang yang beralih menjadi pecinta jus. Buah, sayur, dan berbagai bahan alami dapat menjadi campuran dari minuman menyehatkan ini. A… Read More
Tebak kondisi kesehatan lewat 8 bunyi aneh yang dikeluarkan tubuh Tubuh manusia bisa diibaratkan seperti mesin yang selalu bekerja sehingga tak jarang akan menimbulkan suara tertentu. Dan tahukah kamu bahwa kamu bisa mendeteksi atau mengetahui kondisi kesehatanmu lewat suara yang dikeluar… Read More
0 komentar:
Posting Komentar